Latar Belakang
Semakin meningkatnya
populasi manusia dan semakin padatnya kegiatan yang dilakukannya menuntut
sesorang untuk dapat mengatur waktu yang dimilikinya sebaik mungkin. Saat ini
waktu yang dimiliki seseorang untuk mengurus kegiatan-kegiatan dirumah semakin
kecil, karena mereka bekerja dari pagi sampai dengan larut malam. Hal ini
membuat kegiatan rumah terutama mencuci pakaian terabaikan padahal kegiatan itu
wajib rutin dilakukan. Permasalahan tersebut harus segera diselesaikan salah
satunya pakaian kotor dibawa ke tempat laundry kiloan.
Jasa
laundry kiloan ini saling menguntungkan untuk pemilik jasa dan konsumennya.
Konsumen merasa sangat terbantu dengan adanya jasa laundry kiloan yang tidak
mengaharuskan mereka mencuci pakaian mereka sendiri dikarenakan tidak memiliki
cukup waktu. Pemilik jasa laundry juga mendapat keuntungan yang besar dengan
memberikan harga yang terjangkau tentunya akan mendapatkan konsumen yang
banyak. Prospek kedepan yang bagus yang tentunya sangat menggiurkan bagi usaha
bisnis ini.
Tujuan
Bisnis merupakan suatu keinginan yang diharpkan kedepannya dari bisnis. Bisnis
laundry kiloan ini tentunya memiliki beberapa tujuan, yaitu:
1. Mempermudah
manusia
2. Memanfaatkan
peluang yang ada dalam mempermudah manusia
3. Menjadikan
Bisnis Laundry kiloan ini ada diberbagai tempat dijakarta
Gambaran Jasa
Gambara
jasa laundry kiloan ini adalah pakaian yang dibawa oleh konsumen ke tempat
laundry di catat datanya dan dicatat seberapa berat. Ketika mengetahui seberapa
berat pakaiannya maka dilanjutkan kedalam proses pemilihan bahan dan warna serta
selanjutnya masuk kedalam proses pencucian.
Waktu pencucian ini biasanya 15
menit s/d 1 jam bahkan bias lebih dari 1 jam tergantung banyaknya cucian dan
bahan pakaiannya. Proses pencucian ini juga menggunakan detergen dan pewangi
pakaian.
Setelah
proses pencucian selesai maka dilakukan proses pengeringan di mesin
pengeringan. Proses selanjutnya adalah proses penyetrikaan baju. Penyetrikaan
baju ini juga menggunakan pelembut pakaian, sehingga hasil penyetrikaan menjadi
lebut dan rapih.
Proses selanjutnya adalah proses pengemasan dalam
plastik dan ditempel data pemilik pakaiannya. Proses terakhir penyimpanan
pakaian sebelum konsumen mengambil pakiannya.
Target
Pasar
Target pasar yang ditargetkan kita saat ini adalah mahasiswa
Universitas Gunadarma dan Universitas Indonesia khususnya mahasiswa yang
mengekos di sekitaran kampus D Universitas Gunadarma. Jumlah mahasiswa yang
mengekost disekitar kampus D yang sangat banyak merupakan salah satu
pertimbangan kami.
Strategi pemasaran yang dilakukan oleh kami adalah
dengan memasang pengumuman di media sosial terutama di forum-forum mahasiswa Gunadarma
dan Universitas Indonesia, menyebarkan selebaran brosurnya di sekiran kampus D
dan universitas Gunadarma. Tentunya Jasa laundry Civitara ini memiliki bebrapa
kelebihannya, yaitu :
1. Paket landry: a. MeRit = Lama pencucian 2 hari
Biaya Rp. 5.000,-/kg
b.Flash =
Lama pencucian 1 hari
Biaya Rp. 6.000,-/kg
2. Waktu kerja operasional 06.00 WIB s/d pukul 23.00 WIB.
Tempat usaha bisnis laundry
kiloan Civitara tentunya dekat dengan target konsumen yaitu disekitar area
kampus D universitas Gunadarma. Luas tempat laundry kiloan ini cukup dengan
ukuran 20 m2. Area 20 m2 ini tentunya digunakan untuk
operasional laundry kiloan ini dimulai dari pencucian, pengeringan,
penstrikaan, dan pengemasan pakaian.
Penentuan Harga Pokok
Harga
yang kami berikan adalah Rp 5.000 /Kg pakaian dengan paket MeRit dan Rp
6.000/Kg untuk Paket Flash. Target usaha laundry ini adalah 80 kg atau 2.400 kg
setiap bulan serta 28.800 kg pertahun
4.1.1 Investasi yang Diperlukan
Investasi
adalah suatu biaya yang dikeluarkan untuk membeli alat-alat atau fasilitas yang
digunakan dalam membangun usaha atau bisnis. Berikut merupakan Investasi Awal
dari Bisnis Laundry Kiloan Civitara. Investasi awal pada bisnis laundry kiloan
Civitara dapat dilihat pada tabel 4.1.
Tabel 4.1
Investasi Awal
Tabel 4.1 investasi awal laundry
kiloan Civitara berjumlah Rp 157.600.000.
bisnis laundry kiloan ini terkendala dengan modal investasi awal ini
dikarenakan pemilik hanya memiliki bisa memenuhi dana investasi awal sebesar
75% yaitu sebanyak Rp 118.200.000. Oleh karena itu pemilik usaha yang akan
dibuat ini menawarkan kepada Bapak Sunarto sebagai paman saya sendiri untuk
memberikan pinjaman modal sebesar 25% dari total investasi awal yaitu sebesar
Rp 39.400.000. Setiap tahunnya pemilik akan menyetorkan cicilan pinjaman kepada
Bapak Sunarto. Apa bila Bapak berkenan membantu meminjamkan modal dengan jumlah
yang telah disebutkan, setelah cicilan dibayar semua ke Bapak Sunarto maka
bapak akan mendapatkan 15% dari total keuntungan usaha bisnis ini pada tahun
selanjutnya setelah pembayaran cicilan peminjaman selesai. Bapak akan
mendapatkan keuntungan 15% setiap tahunnya selama 5 tahun berikutnya.
Modal Kerja
Modal kerja adalah suatu biaya yang
harus dikeluarkan pemilik usaha pada saat usaha mulai di lakukan kepengurusan
surat izin atau persiapan dan saat usaha itu telah beroperasi. Modal kerja ini
terdiri dari Biaya pra-investasi, Biaya tetap, biaya variabel. Berikut
merupakan modal kerja dari usaha bisnis laundry kiloan Civitara.
Tabel 4.2 Modal Kerja
Rencana Pengembangan dan
Investasi
1. Keuntungan yang
saya peroleh dari usaha adalah :
Tabel 4.1 Uraian
Biaya Pemasukan dan pengeluaran
2.
Payback Period
Tabel 4.2 Uraian
Pengembalian Modal dan Sisa Laba
Dengan melakukan penyimpanan sebesar 80%
dari keuntungan selama 1 tahun maka pengembalian modal akan selesai dalam waktu
5 Tahun.
5.2 Perhitungan Break Event Point
Perhitungan
break event point ini digunakan untuk
mengetahui jangka waktu sebuah perusahaan dapat mengembalikkan modal yang
digunakan. Perhitungan break event point ini menggunakan fixed cost dan variabel cost yang
didapat dari modal kerja biaya tetap. Tabel 4.8 menunjukkan break event point bisnis laundry kiloan
Civitara
Tabel 4.3 Break
Even Point
Fixed
Cost = Biaya tetap tahun ke 1
= Rp 9.994.000
Variabel Cost =
Total modal kerja tahun 1 – biaya tetap tahun ke 1
= Rp 95.734.000 – Rp 9.994.000
= Rp 85.740.000
Harga Jual/Unit = Didapat dari perhitungan HPP
= Rp 5.000
Total
fixed cost merupakan ongkos yang
besarnya tidak dipengaruhi oleh volume
jasa. Nilai total fixed cost pada
tahun ke 1 PT Young Creanir sebesar Rp 9.994.000 yang terdiri dari PBB tanah,
bangunan tertutup dan penyusutan. Variabel cost
merupakan biaya yang dikeluarkan pemilik yang dipengaruhi volume jumlah jasa. Variabel cost tahun ke 1 sebesar Rp 85.740.000 yang
terdiri dari biaya bahan langsung, biaya bahan tak langsung, dan Biaya tenaga
kerja langsung. Nilai BEP (Rp) tahun ke 1 sebesar Rp 24.701.956,75 dan nilai
BEP (unit) tahun ke 1 sebesar 4.940,391 Kg.
0 komentar:
Posting Komentar