Contact info

Kamis, 23 Maret 2017

ETIKA PROFESI



TUGAS 1 


1. Tuliskan karakter-karakter tidak ber-ETIKA dalam kehidupan sehari-hari (beri 5 contoh dan analisa)
Jawaban :
-Tidak Jujur (Berbohong). Tentunya perbuatan ini sangat tidak patut untuk dilakukan selain merugikan diri sendiri dapat juga merugikan orang lain. Merugikan diri sendiri artinya apabila kebohongan itu ketahuan orang lain, maka orang lain akan menganggap kita buruk dan tidak dapat dipercaya. Merugikan orang lain artinya dengan kebohongan yang kita berikan, orang lain mendapatkan dampak negatifnya. Contoh perbuatan berbohong adalah berbohong kepada orang tua dengan melebihkan Uang Fotocopy atau ngeprint.

-Pemalas, Selain kebohongan terdapat sifat yang harus dijauhi yaitu sikap malas.Karakteristik ini apabila terus berkembang biak dalam diri kita, kita akan semakin bertambah parah akibatnya. Malas disini contohnya malas belajar, malas mengerjakan PR, yang tentunya tidak akan membuat diri kita semakin maju, malainkan mengalami penurunan kualitas.

-Tidak Sopan, Ya sebagai orang timur kita dikenal dengan kesopanan orang-orangnya.Orang bisa menilai karakteristik dia baik personal maupun dalam tim dengan melihat kesopanan orang tersebut. Contoh perbuatan tidak sopan adalah tidak mengetuk pintu masuk ketika terlambat masuk kelas padahal sudah ada dosen.

-Tidak disiplin, ini merupakan sifat yang paling susah untuk diberantas yaitu tidak disiplin, bahkan di kampus sering terlihat mahasiswa yang telat datang kekelas untuk mengikuti perkuliahan. Tentunya sikap ini apabila terus menerus dilakukan akan membuat orang yang melakukannya kecanduan dan akan menjadi suatu karakter bagi dirinya.

-Menyontek, Bisa disebut Plagiat. Karakter ini adalah karakter negatif yang tidak menjunjung tinggi kejujuran dan tidak mempercayai kemampuan yang ada pada diri sendiri. Contoh karakter tidak beretika ini adalah mencontek ujian teman, mencontek tugas dan mengakui karya orang lain sebagai karya sendiri, dan memalsukan tanda tangan. 

2. Tuliskan aktivitas tidak ber-ETIKA profesional dalam bekerja sebagai seorang sarjana Teknik Industri (beri 5 contoh dan analisa)
Jawaban :
-Tidak mengikuti peraturan yang berlaku. Setiap tempat atau  perusahaan pastinya memiliki tata tertib perusahaan atau yang biasa disebut dengan SAP. Semua tata tertib atau standarisasi perusahaan harus diikuti dan dijalankan dengan baik.
- Tidak Objektif, sikap ini masih sering banyak dilakukan para atasan di perusahaan saat ini, contohnya menerima pekerja baru dikarenakan dia tetangga rumah atau saudara tidakberdasarkan skillnya.

-Tidak dapat menjaga rahasia perusahaan. Aktivitas seperti ini biasanya dilakukan orang yang tidak profesional dalam bekerja. Ia membicarakan hal-hal mengenai perusahaannya secara detail tanpa bisa membedakan mana yang boleh dibicarakan di luar perusahaan dan mana yang tidak boleh. Contoh dari aktivitas ini adalah memberitahukan rahasia resep pembuatan produk makanan perusahaanya kepada orang lain.
-Labil (Tidak Konsisten), Tentunya dalam bekerja ada saatnya kita naik terus kinerjanya ada yang menurun, padahal perusahaan menuntut kita untuk semakin hari memperbaiki kinerjanya supaya dapat menguntungkan perusahaan, oleh karena itu kita harus pintar – pintar dalam memperbaiki kinerja ataupun harus konsisten pada setiap pilihan atau keputusannya.
-Tidak bertanggung jawab. Salah satu sikap dasar bagi seorang professional adalah bertanggung jawab akan setiap perilaku, perkataan, keputusan yang dia sanggupi atau berikan. Tentunya dalam hal ini apabila kita telah menyanggupi namun tidak bisa selesai, kita harus berani bertanggung jawab dan beridir didepan untuk menerima hukuman atau konsekuensi yang didapat ketika kita telah memberikan keputusan.

3. Jelaskan pentingnya memahami etika profesi untuk Sarjana Teknik Industri!
Jawaban : 
Etika profesi tentunya sangaat penting untuk dapat dimengertioleh seorang Sarjana Teknik Industri agar Sarjana Teknik Industri mampu menjalankan setiap pekerjaannya, perilakunya, keputusannya secara benar sesuai bidang keahliannya dan sesuai dengan etika (kode etik) profesinya. Hal ini semua dilakukan untuk dapat  mampu memiliki sikap tanggung jawab terhadap pekerjaannya, perilaku, keputusannya, menjaga reputasi, memiliki integritas yang tinggi dan tentunya tidak memberikan dampak negative bagi seorang sarjana Teknik Industri. 

4. Jelaskan dan uraikan organisasi profesi yang relevan untuk Prodi Teknik Industri selain PII. 
Jawaban : 
a.         Perhimpunan Ergonomi Indonesia
Perhimpunan ergonomi Indonesia (PEI) adalah organisasi profesi tingkat nasional yang beranggotakan para pakar, pemakai dan peminat ergonomi di berbagai bidang yang bersama-sama berhimpun dalam suatu wadah untuk menggalang kemampuan dalam bidangnya masing-masing membina Ergonomi baik dalam keilmuan maupun dalam pemakaiannya sehingga potensi Ergonomi dalam Pembangunan Nasional dapat lebih digali dan diwujudkan secara nyata. PEI berpusat di bandung dan didirikan oleh peserta Pertemuan Nasional Ergonomi pada tanggal 10 Oktober 1987, bertempat di Gedung Labolatorium Teknologi 111 Institut Teknologi Bandung.
PEI bertujuan untuk mengembang serta menerapkan ilmu Ergonomi dalam berbagai kegiatan teknologi, industri dan berbagai kegiatan lain yang menuntut pendekatan ergonomis, dengan sasaran mencapai keselarasan hubungan timbal-balik antara manusia, alat dan lingkungannya, serta untuk menjaga keseimbangan hubungan unsur-unsur fisikal, sosial, psikologikal bagi peningkatan kualitas hidup yang lebih baik. PEI berfungsi sebagai wadah yang menghimpun, mengorganisasi sarjana, praktisi dan kelompok yang dalam kegiatan profesionalnya menggunakan serta menerapkan metode ergonomis.
b.         IIE (Institute of Industrial and System Engineering)
Institute of Industrial Engineers (IIE) adalah lembaga profesional yang berdedikasi semata-mata untuk mendukung profesi teknik industri dan individu yang terlibat dengan meningkatkan kualitas dan produktivitas. Lembaga ini didirikan pada 1948 dan disebut American Institute of Industrial Engineers sampai 1981, ketika nama ini diubah untuk mencerminkan basis keanggotaan internasionalnya. Anggota termasuk mahasiswa baik dan kaum profesional. IIE menyelenggarakan konferensi regional dan nasional tahunan di Amerika Serikat. IIE bermarkas di Amerika Serikat di Norcross, Georgia, pinggiran yang terletak di timur laut Atlanta.
c.         ISTMI (Ikatan Sarjana Teknik Industri dan Manajemen Industri Indonesia)
ISTMI sebagai organisasi profesi dari disiplin Ilmu Teknik Industri (TI) dan Manajemen Industri (MI) di Indonesia lahir pada tanggal 22 November 1986 di Jakarta. Kelahiran organisasi ini didasari atas pertimbangan bahwa profesi TI dan MI telah diterima di kalangan yang sangat luas sejak masuknya disiplin sekitar 16 tahun sebelumnya. Keberadaannya sudah menembus batas-batas konvensional keteknikan atau keindustrian. 
d.         BKSTI (Badan Kerjasama Perguruan Tinggi Penyelenggara Pendidikan Tinggi Teknik Industri Indonesia)
Didirikan pada tanggal 9 Juli 1996 di Aula Barat ITB yang dihadiri oleh perwakilan lebih dari 100 perguruan tinggi. Tujuan pendirian BKSTI ini adalah memantapkan dan meningkatkan mutu serta relevansi pendidikan tinggi Teknik Industri di Indonesia, menampung dan mencari penyelesaian permasalahan dalam penyelenggaraan pendidikan tinggi Teknik Industri, mengakomodasikan kerjasama antar anggota BKSTI dalam kegiatan pertukaran informasi dan penyelenggaraan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat serta menjadi mitra Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi dan stakeholder lainnya dalam bidang pendidikan tinggi Teknik Industri. 
e.         Perhimpunan Ahli Teknik Indonesia (PATI)
PATI merupakan suatu wadah pembinaan profesi para ahli teknik dalam pembangunan nasional, yang didirikan di Jakarta pada tanggal 25 Juni 1985. PATI berdiri berdasarkan Pancasila dan merupakan organisasi profesi keteknikan non-politik dan tidak berafiliasi dengan organisasi sosial. PATI didirikan dengan melaksanakan maksud untuk persatuan pembinaan profesi para ahli teknik dalam pembangunan nasional. Serta mengimpun segenap ahli teknik Indonesia dalam usaha meningkatkan produktifitas nasional.

Referensi Sumber :
http://www.pei.or.id
https://web.facebook.com/PerhimpunanErgonomiIndonesia/
http://www.iise.org/Home/
http://www.istmi.org
http://bkstipusat.blogspot.co.id/p/kontak.html
http://www.pati.or.id/ttp:/
http/esertifikasi.com/blog/perhimpunan-ahli-teknik-indonesia-pati

0 komentar:

Posting Komentar